Bahayanya Fitnah Wanita - Ustadz Johan Saputra Halim, M.H.I. - Ceramah Singkat

Ana terus terang, ngeri, sedep-sedep ngeri, denger cerita antum, miris, ada rumah tangga muslim bahkan seperti kata antum, rajin kajian, namun gara-gara perempuan, mudah-mudahan ana sama antum dijaga dari fitnah perempuan.

Manusia itu dijadikan tampak idah syahwat (kecintaan pada wanita)

Disebutkan pertama kali dari fitnah-fitnah dunia, karena memang begitu dahsyatnya fitnah ini melahirkan fitnah lain, seorang gara-gara perempuan, dia bisa berdusta, berkhianat, menipu, akhirnya fitnah harta, fitnah uang, dia terdorong untuk mendapatkan sebanyak mungkin uang, demi wanita, fitnah wanita melahirkan fitnah harta, termasuk melahirkan fitnah kekuasaan untuk mendapatkan fitnah harta, bahkan fitnah syubhat. Kita mengenal kisah, yang dulunya ahlu sunnah, dia terfitnah oleh kecantikan seorang wanita, padahal wanita tersebut berpikiran khawarij, dia sudah dinasihati bahwa dia berpikiran menyimpang, dia beralasan menikah untuk menasihati, namun ternyata dia berubah terkena fitnah syubhat oleh istrinya, akhirnya dia jadi khawarij.

Begitulah, Allah menyebut fitnah ini yang pertama, baru fitnah anak, kendaraan, emas, perak. Nabi shallalahu 'alaihi wa sallam, "Saya tidak meninggalkan untuk umatku, satu fitnah yang lebih mengkhawatirkan daripada fitnah wanita", artinya nabi hendak mengatakan pada shahabat, fitnah harta insyaa Allah dengan taufik, bisalah menahan rasa lapar, menahan kemiskinan, namun jika berhadapan dengan perempuan, ini yang di khawatatirkan oleh Nabi.

Fitnah yang sangatm berbahaya. Karena memang fitnah ini dijadikan terlihat indah. Tambah in dah lagi  dengan bisikan-bisikan syaithon. Mudah-mudahan kita dilindungi.