Larangan Membangun Bangunan di Atas Kuburan - Ustadz Johan Saputra Halim, M.H.I.

Assalammu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Ikhwatifillah, azzaniallahi waiyyakum jami'an, Rasulullah shallalahu alaihi wasallam, tegas sekali, melarang kita umatnya untuk membangun bangunan diatas kuburan, seolah-olah kuburan tersebut adalah kuburan yang spesial, orang yang dikuburkan didalam kuburan tersebut adalah orang yang dalam tanda kutip, memiliki kekeramatan, ini adalah pintu yang bisa mengantarkan pada kesyirikan, Rasulullah shallalahu alaihi wasallam bersabda, sebagaimana yang diriwayatkan oleh Jabir bin Abdillah dalam Shahih Muslim, bahwasannya,

Rasulullah shallalhu alaihi wasallam melarang kuburan diplester, dibangun, ditemboki, dst. Rasulullah juga melarang bagi kita umatnya untuk menduduki kuburan/duduk diatas kuburan, atau membangun diatasnya,

Semua ini kata para ulama untuk menutup celah yang bisa mengantarkan umat pada pengagungan terhadap kuburan, karena ini adalah penyakit setiap umat, dari umat-umat terdahulu, yahudi dan nasrani setiap ada orang shalih atau nabi mereka wafat, mereka membangun masjid atau tempat ibadah di kuburan nabi mereka, dan itu mengantarkan mereka pada perbuatan syirik pada allah subhanahu wa ta'ala, dan kita dilaradang oleh Rasulullah untuk menyerupakan diri dalam keagamaan dengan oranga yahudi dan nasrani,

Demikian, semoga bermanfaat,

Wassalammu'alaikum warahamtullahi wabarakatuh